The Soda Pop

KARYA & BUDAYA

HOM DAFTAR ISI PROFIL
cara mendapat pulsa gratis
Sulaiman adalah salah seorang Nabiyullah dan raja yang mujahid. Allah memberinya kerajaan besar yang bisa menundukkan manusia, jin, burung, dan angin untuknya. Nabi Sulaiman juga gemar berjihad fi sabilillah, memperhatikan bala tentaranya, cermat meneliti pasukannya dan perlengkapan mereka. Hal ini ditunjukkan oleh firman Allah, "Dan dihimpunkan untuk Sulaiman tentaranya dari jin, manusia dan burung, lalu mereka itu diatur dengan tertib dalam barisan." (QS. An-Naml: 17).

Kegemaran Nabi Sulaiman terhadap jihad, menyiapkan peperangan dan menumbuhkan generasi yang gemar berperang dipaparkan oleh Rasulullah SAW bahwa dia bersumpah untuk menggauli 99 istrinya dalam satu malam dengan harapan satu orang istri melahirkan seorang prajurit yang berperang di jalan Allah. Dalam riwayat lain, 70 istri. Ada yang menyebut 90 istri, ada juga riwayat lain menyebut istri beliau berjumlah 100 orang.

Mungkin ada yang bertanya, "Darimana Nabi Sulaiman memiliki perempuan sebanyak itu?" Jawabannya adalah bahwa dalam syariat Musa, seorang laki-laki dibolehkan menikah tanpa dibatasi. Taurat menyebutkan bahwa istri Nabi Sulaiman mencapai 700 orang, Wallahu A'lam. Hadis ini menunjukkan bahwa Nabi Sulaiman memiliki kemampuan besar dalam urusan istri. Satu malam dia bisa berkeliling kepada perempuan dalam jumlah sebanyak itu.

Dalam Kitab Kitabun Nikah disebutkan, "Sulaiman bin Dawud berkata, 'Demi Allah, malam ini aku akan berkeliling kepada seratus wanita, setiap wanita melahirkan seorang anak laki-laki yang berperang di jalan Allah.' Malaikat berkata kepadanya, "Katakanlah, 'insya Allah'." Tetapi Sulaiman tidak mengatakannya. Dia lupa. Dia berkeliling, namun tidak ada istri yang melahirkan kecuali seorang istri yang melahirkan setengah manusia." Nabi SAW bersabda, "Seandainya Sulaiman berkata 'insya Allah' niscaya dia tidak mengingkari sumpahnya dan keinginannya lebih mungkin untuk tercapai."

Harapannya kandas. Beliau tidak bisa mewujudkan sumpahnya. Nabi Sulaiman hanya diberi setengah bayi. Rasulullah SAW menjelaskan sebabnya, beliau lupa mengucapkan 'insya Allah' walaupun Malaikat telah mengingatkan itu kepadanya. Sepertinya Nabi Sulaiman sedang sibuk dengan urusan-urusannya sehingga membuatnya lalai mengucapkannya itu agar takdir Allah terlaksana padanya. Setengah manusia yang dilahirkan oleh salah seorang istri Sulaiman bisa jadi yang dimaksud dengan firman-Nya, "Dan sesungguhnya Kami telah menguji Sulaiman dan Kami jadikan (dia) tergeletak di atas kursinya sebagai tubuh (yang lemah karena sakit), kemudian ia bertaubat." (QS. Shaad: 34)

Demikian kisah Nabiyullah Sulaiman ketika mendapat ujian dari Allah Ta'ala. Adapun pelajaran yang bisa dipetik seorang muslim yaitu harus menggantungkan sesuatu yang hendak dilakukannya di atas kehendak Allah, dengan mengucap, "Aku akan melakukan ini, insya Allah."

Pelajaran lain, kata Syeikh Umar Sulaiman Al-Asyqor, di antara adab para Nabi adalah menggunakan bahasa kinayah dalam urusan di mana keterusterangan dianggap kurang baik. Sulaiman tidak berkata, "Aku akan menggauli atau menyetubuhi." Tetapi dia berkata, "aku akan berkeliling."

Kemudian, apabila seseorang bersumpah untuk melakukan sesuatu di masa mendatang, lalu dia berkata 'insya Allah' maka dia tidak ingkar dalam sumpahnya (jika tidak melakukannya). Jika tidak mengucapkannya, maka dia ingkar.

Wallahu A'lam Bisshowab
(rhs)
Dapatkan update berita SINDOnews.
Klik Subscribe!
(Tekan Tombol Ijinkan Notifikasi saat muncul popup)
subscribe
cover top ayah
وَ ذَا النُّوۡنِ اِذْ ذَّهَبَ مُغَاضِبًا فَظَنَّ اَنۡ لَّنۡ نَّـقۡدِرَ عَلَيۡهِ فَنَادٰى فِى الظُّلُمٰتِ اَنۡ لَّاۤ اِلٰهَ اِلَّاۤ اَنۡتَ سُبۡحٰنَكَ ‌ۖ اِنِّىۡ كُنۡتُ مِنَ الظّٰلِمِيۡنَ‌
Dan ingatlah kisah Zun Nun (Yunus), ketika dia pergi dalam keadaan marah, lalu dia menyangka bahwa Kami tidak akan menyulitkannya, maka dia berdoa dalam keadaan yang sangat gelap, "Tidak ada tuhan selain Engkau, Mahasuci Engkau. Sungguh, aku termasuk orang-orang yang zhalim."

(QS. Al-Anbiya:87)
cover bottom ayah
Artikel Terkait
Hadits of The Day
Dari Jabir bin Abdillah dia berkata, saya mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Dzikir yang paling utama adalah Laa ilaaha illallah (tidak ada Tuhan yang berhak disembah kecuali Allah). Dan doa yang paling utama adalah Alhamdulillah (segala puji bagi Allah)."



(HR. Sunan Ibnu Majah No. 3790)
Artikel Lainnya
more
preload video
Al-Quran Digital 30 Juz
Al-Qur'an Digital
Murottal Quran 30 Juz (audio)
Murottal Qur'an
Berita Terkini
  • Preview Aston Villa vs Manchester City: Panggung Aguero
CARA MENDAPATKAN PULSA GRATIS