Old school Easter eggs.

KARYA & BUDAYA

HOM DAFTAR ISI PROFIL
posted by jalelae

Sejarah Singkat

Kerajaan Singasari didirikan oleh KenArok, bukan Tunggul Ametung ya. Ini harus dipahami dan diluruskan, karena memang yang mendirikan Kerajaan Singasari adalah Ken Arok. Sedangkan Tunggul Ametung adalah yang mendirikan Kerajaan Tumapel.

Walaupun sebenarnya Kerajaan Tumapel adalah cikal bakal Kerajaan Singasari, tetapi kedua kerajaan ini berbeda. Kerajaan Tumapel adalah kerajaan induk Kediri dengan dipimpin oleh Tunggul Ametung. Sedangkan Kerajaan Singasari berdiri sendiri tanpa embel-embel dari Kediri.

Singkat cerita, Ken Arok dijadikan sebagai orang kepercayaan Tunggul Ametung. Jadi kaki tangan gitu deh bahasa kerennya. Tapi ternyata air susu dibalas air tuba. Justru Ken Arok lah yang menyebabkan Tunggul Ametung meninggal dengan keris Empu Gandring yang dimilikinya.

Motif pembunuhannya adalah karena masalah cinta. Ken Arok ternyta diam-diam menyukai istri Tunggul Ametung, yakni Ken Dedes hingga dia rela melajukan perbuatan keji itu. Sejak saat itulah Tumapel hilang dan diganti kerajaan baru bernama Kerajaan Singasari dengan raja bernama Ken Arok.

Namun pada bperkembangan kehidpuan Kerajaan Singasari, bayang-bayang kutukan Mpu Gandring menjadi boomerang yang terus membunuh keturunanKen Arok sampai tujuh turunan. Keris itu sendiri yang akan membunuh Ken Arok dan semua keturunannya.

Kehidupan di Kerajaan Singasari

Kerajaan Singasari berdiri tanpa ada campur tangan dari Kerajaan Kediri lagi, karena Tumapel sudah jatuh ke tangan Ken Arok dan sudah diubah menjadi sebuah kerajaan baru. Sistem pemerintahannya pun baru dan berbeda dengan sebelumnya.

Tahu nggak kamu kalau politik yang dianut Indonesia sekarang (politik Dalam Negeri dan Politik Luar Negeri) sudah ada sejak zaman Kerajaan Singasari? Iya lho bener banget, kalau memang teori politik sekarang ini sudah menjadi warisan nenek moyang.

Di mana Kerajaan Singasari sudah menerapkan kehidupapolitik luar negeri dan dalam negeri saat itu. Tepatnya adalah pada masa pemerintahan Raja Kertanegara. Hasilnya Kerajaan Singasari berhasil menguasai Pulau Jawa dan Sumatera lewat Ekspedisi Pamalayu.

Rakyat di wilayah Singasari sudah merasakan naik turunnya perekonomian seiring dengan pergantian raja-rajanya. Tetapi di masa keemasan Singasari lah rakyat merasakan kehidupan perekonomian mereka terangkat dan berubah membaik.

Sungai Brantas menjadi tempat transportasi perdagangan hasil pertanian rakyat yang sangat hidup pada saat itu. Kertanegara pun memperhatikan kegiatan ekonomi rakyat sejak masa tanam sampai masa panen.

Saat itu rajanya adalah Kartanegara. Keberhasilan melakukan politik luar negeri membuat Kerajaan Sriwijaya yang memiliki Selat Malaka ( Selat Perdagangan dunia) bisa dikuasai. Alhasil rakyat menjadi lebih mudah dalam melakukan kegiatan ekonomi.

Kalau berbicara kehidupan sosila, rakyat Kerajaan Singasari agaknya memiliki traumatis yang sedikit sulit untuk dihilankan. Betapa idaka, sikap keras Ken Arok dan keegoisannya membuat rakyat tertekan.

Apalagi saat pemerintahan Anusapati, anak Ken Arok, rakyat tidak diperhatiakn sama sekali. Namun kemudian di tangan Kartanegara semua di tata rapi sehingga perkembangan kehidupan sosial rakyat Kerajaan Singasari membaik.

Melayu menjadi tema kebudayaan yang dikembangkan oleh para punggawa Kerajaan Singasari. Betapa tidak, pengaruh kerajaan-kerajaan di Pulau Sumatera saat itu sangat erat, makanya banyak peninggalan Kerajaan Singasari yang kental akan ras Melayu.

Hasil kebudayaan pun bisa kamu lihat dari peninggalan-peninggalan sejarah Kerajaan Singasari, yang berupa arca, candi, kitab, dan prasasti.

Sistem Pemerintahan

Presidensial adalah istilah keren dari sistem pemerintahan Kerajaan Singasari pada saat itu. Dimana semua urusan pemerintahan diatur langsung oeh Raja. Makanya selama gonta-ganti raja, sisrem pemerintahannya berubah-ubah.

Kamu bisa merasakan pas ganti presiden setiap 5 tahun sekali. Itu rasanya jadi rakyat Kerajaan Singasari yang harus mendapatkan raja-raja. Aturan baru, kehidupan politik baru, dan imbasnya ke kehidupan sosial.

Namun sebenarnya sistem pemerintahan Kerajaan Singasari yang paling buruk adalah saat dipimpin oleh anak Ken Arok, mulai dari Anusapati dan Wisnuwardhana. Kalau pas dipimpin akan Ken Dedes dengan Tunggul Ametung, Kerajaan Singasari justru mengalami masa kejayaan.

Perkembangan Kerajaan Singasari pun semakin pesat dengan penerapan ilmu pemerintahan yang semakin luas. Banyak berinteraksi dengan kerjaan sekitar dan kemudian membuahkan ide baru untuk mengembangkan kerajaan. Kertanegara pun sukses dengan kehidupan politik luar negeri dan dalam negeri yang sangatanagt berpengaruh pada sistem pemerintahan Kerajaan Singasari pada saat itu.

Agama

Indonesia kaya akan sumber sejarah kerajaan-kerajaan Hindu-Buddha. Kerajaan Singasari adalah salah satunya. Di mana kerajaan ini adalah Kerajaan yang bercorak Buddha. Terbukti dengan peninggalan sejarah Singasari yang berupa candi yang berbentuk kerucut.

Selain itu, adanya arca di dalam candi yang merupakan perwujudan Ken Arok yang disebut Patung Joko Dolog, patung Kertanegara, dan patung Amoghapasa juga menginterpretasikan bahwa raja-raja Singasari menganut agama Buddha.

Silsilah Raja-Raja

Setiap kerajaan memiliki silsilah raja masing-masing, karena memang itu adalah bagian dari perjalanan perkembangan kehidupan kerajaan. Sebagai raja terakhir, Kertanegara telah mengukir prestasi kejayaan untuk Kerajaan Singasari yang mengagumkan. Namun kamu mesti mengenal nama-nama raja Sngasari yang lainnya.

Nama-nama raja Sngasari yang pernah memimpin adalah Ken Arok, Anusapati, Tohjoyo, Ranggawuni, dan Kerjtanegara. Tidak ada nama Tunggul Ametung, karena dia adalah raja Kerajaan Tumapel, bukan raja Kerajaan Singasari.

Dia adalah raja pertama Singasari sekaligus pendiri kerajaan. Masa pemerintahannya dimulai dari tahun 1222 sampai dengan 1227 M. Gelarnya sebagai raja adalah Sri Rangga Rajasa Sang Amurwabhumi.

Karena dia yang tega membunuh suami Ken Dedes dengan kejam, dia mendapatkan karma dengan dibunuh oleh anak Tunggul Ametung dengan Ken Dede, yakni Anusapati. Namun tidak langsung dari tangan Anusapati, emalinkan dari tangan suruhan Anusapati.

Kebo Ijo adalah orang suruhanAnusapati unuk emmbunuh Ken Arok. Padahal Kebo Ijo adalah orang kepercayaan Ken Arok. Alhasil Ken Arok pun harus berakhir hidupnya dengan tusukan Keris Mpu Gandring yang dipesannya dulu.

Raja kedua dari Kerajaan Singasari ini Adalah anak tiri Ken Arok. Di mana dia memiliki dendam tersendiri karena Ken Arok telah membunuh ayah kandungnya. Makanya setelah Ken Arok meninggal, dia dinobatkan menjadi raja Sngasari sejak tahun 1227 sampai dengan 1248.

Di masa pemerintahannya, tidak ada perkembangan sama sekali yang terlihat pada Kerajaan Singasari. Ini dikarenakan Anusapati sibuk dengan hobi sabung ayam. Hingga ahornya karma kembali terjadi dengan peristiwa pembunuhan Anusapati oleh Tohjoyo ( anak Ken Arok dengan Ken Umang).

Dia adalah anak kandung Ken Arok dengan Ken Umang. Jadi Ken Arok punya lebih dari satu istri ya, bukan Cuma Ken Dedes saja. Tohjoyo hanya sebentar saja merasakan menjadi raja Kerajaan Singasari, karena anak Anusapati tidak terima dia membunuh ayahnya.

Tohjoyo tepatnya mulai menjadi raja pada tahun 1248. Tidak ada satu tahun lamanya, dia harus terbunuh oleh Ranggawuni, anak Anusapati. Sehingga bisa dikatakan bahwa dia adalah raja Singasari yang paling sebentar masa pemerintahannya.

Jangankan memikirkan rakyat. Belum merasakan duduk di kursi raja Singasari saja,Tohjoyo sudah terbunuh. Ini adalah karma dan kutukan dari Mpu Gandring yang terus berjalan walaupun Ken Arok sudah meninggal.

Slsilah raja Kerajaan Singasari yang selanjutnya adalah anak Anusapati yang bernama Rangawuni. Dia mmerintah di tahun 1248 sampai dengan 1268. Gelar yang dimilikinya adalah Sri Jaya Wisnuwardhana.

Ternyata masa kejayaan yang diraih oleh Kertanegara sudah dibabat oleh Ranggawuni ini. dia adalah ayah dari Kertanegara. Di tangannya, sistem pemerintahan di Singasari berjalan dengan sangat baik.

Kehidupan sosial mulai tertata dan rakyat pun mulai membaik kehidupannya. Kesejahteraan semakin terlihat nyata di depan mata. Karma saling membunuh dengan keris Mpu gandring berakhir di sini. Ranggawuni meninggal tanpa dibunuh.

Ini dia raja terakhir Singasari yang terkenal sangat arif dan bijaksana. Masa kepemimpinannya adalah sejaka tahun 1268 sampai dengan 1292. Semua jejak pemerintahan ayahnya, Ranggwuni, pun diteruskannya dengan bak, sehingga rakyat Singasari mencapai puncak kejayaan.

Kehdiupan rakyat semakin sejahtera dan sistem pemerintahan pun berjalan dnegan sangta baik. Apalagi ada dukungan Mahamentri i halu, mahamenteri i hino dan mahamenteri i sirikan yang membantu Kertanegara mengatur pemerintahan Singasari hingga Singasari menjadi kerajaan termasyur.

Masa Kejayaan

Jayanya Kerajaan Singasari tidak diraih begitu saja. Ada perjalanan panjang yang dilalui. Rakyat pun ikut merasakan pengalaman hidup yang tegang, pilu, menderita, hingga sejahtera di masa pemerintahan Kertanegara. Pada saat itu,Singasari berhasil menguasai Pulau Jawa dan Pulau Sumatera karena menerapkan Ekspedisi pamalayu.

Selat Malaka, yang menjadi pusat perdagangan dunia pun juga sudah ada di dalam genggaman. Tinggal action saja. Nggak butuh waktu alam, Singasari pun menjadi kerajaan besar yang mampu menyaingi Kerajaan Kediri, yang sebelumnya adalah induk utama dari Kerajaan Tumapel.

Kehidupan sosialnya menjadi lebih baik, karena bisa dengan mudahnya berinteraksi dengan kerajaan lain di Pulau Jawa. Bahkan juga sampai ke Pulau Sumatera dan Kalimantan. Dampaknya pun pada perkembangan yang cukup pesat pada kehidupan ekonomi rakyat Singasari.

Arus perdagangan pun menjadi lebih mudah, karena selain bisa dilakukan di Sungai Brantas, juga bisa dilakukan di Malaka. Hasil pertanian melimpah dan rakyat pun sejahtera. Pasukan militer yang dikirim dalam Ekspedisi Pamalayu un juga semakin kuat.

Penyebab Runtuhnya

Perang antar saudara menjadi penyebab utama runtuhnya Kerajaan Singasari. Perang ini terjadi juga di dalam lingkungan keluarga kerajaan karena perebutan kekuasaan. Rakat tidak lagi diperhatikan dan sistem pemerintahan pun hancur lebur.

Selain itu yang menjadi sebab runtuhnya Kerajaan Singasari adalah karena kesibukan melakukan perang dengan kerajaan lain demi melakukan perluasan wilayah. Raja sibuk mengirimkan pasukan perang ke luar Pulau Jawa. Hawa nafsu telah menguasai karena lalai akan masa kejayaan yang kapan pun bisa runtuh.

Parahnya, Jayakatwang, sepupu dari Kartanegara, raja terakhir Singasari, pun ikut melakukan penyerangan untuk merebut wilayah Singasari. Kartanegara kalah dan Singasari dikuasai Jayakatwang yang selanjutnya mendirikan ibu kota Kediri. Sngasari runtuh di tahuan 1292.

Prasasti Peninggalan

Prasasti menjadi salah satu bentuk peninggalan sejarah Kerajaan Singasari. Bentuk prasasti ini menurut gambar-gambar yang ada adalah berupa batu bertulis. Ada tulisan pallawa berbahasa Sansekerta di atas batu.

Beda dengan bentuk prasasti Singasari yang lainnya, prasasti Mula Malurung ini ditulis di atas batu hitam. Isinya adalah sebuah penghargaan yang diberikan oleh Raja Kertanegara atas didirikannya sebuah desa yang bernama Desa Malurung.

Ada sumber sejarah yang menyatakan bahwa prasasti ini berupa lempengan yang tidak menjadi satu. Sehingga penemuannya ada yang sampai di Kota Kediri di tahun 1975. Tapi cocok juga ya soalnya Kerajaan Singasari kan erat banget hubungannya sama Kerajaan Kediri.

Sama dengan nama kerajaannya, kamu bisa menghafalkan salah satu peninggalan ini dengan sangat baik, isinya adalah tentang pemakaman Gajah Mada. Prasasti ini adalah sebuah kenangan bukti penghormatan terhadap sang maha patih.

Prasasti ini ditemukan di Malang yang disinyalir ditulis atau dibuat pada tahun 1351 M. Secara detail, isi dari prasasti ini ada 3 bagian, yakni yang bagian pertama atau bagian paling atas bertuliskan waktu pembuatan atau penulisan. Bagian tengah ada gambar benda-benda luar angkasa, dan bagian akhir berisi penjelasan.

Prasasti Singasari yang satu ini lebih detail lagi waktu pembuatannya, karena jelas dibuat pada tanggal 21 November tahun 1289. Isinya adalah tentang kenangan terakhir sebagai bentuk penghormatan kepada raja terakhir Kerajaan Singasari, yakni raja Kertanegara.

Prasasti ini adalah peninggalan yang paling unik dari Kerajaan Singasari, karena berada di bawah arca Mahaksobhya. Sedangkan nama Wurare sendiri diambil dari nama sebuah tempat dibuatnya prasasti ini

Ini juga salah satu peninggalan penting dari Kerajaan Singasari. Di mana prasasti ini ditemukan di dalam Candi Jago. Namun kini sudah dipindahkan ke Museum Nasional Jakarta. Tahun pembuatan prasasti ini adalah tahun 1343.

Lokasi & Peta

Kerajaan Singasari kemungkinan didirikan pada tahun 1222. Bertempat di Kota Apel, Malang. Sesuai dengan namanya, kalau kamu mau menelusuri di mana loas dari kerajaan ini, kamu bisa datang ke aderha Singasari di Malang.

Untuk sampai ke daerah Singasari, kamu bisa langsung tanya penduduk sekitar atau langsung mencari sumber sejarahnya. Biar tahu tepatnya. Tapi mudah banget kok nyari letaknya, soalnya ada Candi Kidal, Candi Jago, dan beberapa candi lain yang merupakan peninggalan Kerajaan Singasari yang siap dikunjungi sebagai salah satu destinasi wisata.

Jelas banget ya asal-usul atau sejarah singkat dari Kerajaan Singasari? Bahwa ternayat Singasari itu adalah Kerajaan Tumapel yang runtuh. Tapi Singasari bukan Tumapel yang bergantung dengan Kerajaan Kediri, karena Ken Arok mendirikan Sinasari sebagai Kerajaan yang independent.

Baca Juga: Kerajaan Samudra Pasai (Lengkap dengan Sejarah, Sistem Pemerintahan, Raja-Raja, dan Bukti Peninggalan Sejarahnya )

Di perkembangan kerajaan, kehidupan sosial dan kehidupan politik Singasari pun di uji lewat kutukan dari Mpu Gandring (pembuat Keris Mpu Gandring) yang telah membunuh banyak punggawa Singasari.

Masa kejayaan Singasari pun berada di tangan Kertanegara dengan kehidupan politik luar negeri dan dalam negeri sehingga mampu memperluas kekuasaan. Dari perekonomian yang berpusat di Sungai Brantas, kemudian bisa menguasai Jawa, Sumatera, dan Kalimantan hingga Selat Malaka yang di jadikan dermaga perdagangan dunia.

Reader Interactions

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

CARA MENDAPATKAN PULSA GRATIS